Foto oleh Matheus Viana dari Pexels |
Masyarakat di lingkungannya suruh dia begini karena begini adalah yang mereka anggap benar. Anggapan itu belum tentu benar. Bagi masyarakat lain bisa jadi itu salah. Kalau begini, ada yang menurut pada anggapan lingkungannya, tapi masih ada juga yang berani bertindak sesuai anggapannya sendiri saja. Yang menurut jadi melebur bersama yang lain, sedangkan Yang berani ini malah jadi kontras, silau.
Si Silau dilabel sebagai Si Salah bagi lingkungannya. Lingkungannya dilabel sebagai Si Salah bagi Si Silau.
Apakah dia Benar?
Tidak, dia Salah.
Memangnya apa yang Salah?
Benarnya yang Salah.
Yang Benar?
Salah.
2 Comments
keren-keren
ReplyDeletecekup blog saya juga ya.. hehe
chandragiov.blogspot.com
Terimakasih, dengan senang hati :)
Delete